Tips lamaran kerja email – Mencari pekerjaan yang didambakan? Tingkatkan lamaran kerja email Anda dengan kiat-kiat ahli ini. Ikuti panduan komprehensif ini untuk membuat kesan yang kuat dan menonjol dari persaingan.
Dengan mengikuti praktik terbaik ini, Anda dapat menyusun email lamaran yang menarik, menyorot keterampilan dan pengalaman yang relevan, dan menutupnya dengan ajakan bertindak yang meyakinkan. Persiapkan diri Anda untuk mengesankan perekrut dan membuka pintu menuju peluang karier baru.
Menulis Baris Subjek yang Menarik
Baris subjek email lamaran kerja Anda sangat penting karena dapat menentukan apakah perekrut akan membuka email Anda atau tidak. Berikut beberapa tips untuk menulis baris subjek yang menarik:
Buat baris subjek yang spesifik, singkat, dan profesional. Hindari menggunakan kata-kata umum seperti “Lamaran Pekerjaan” atau “Permohonan Pekerjaan”. Sebaliknya, nyatakan posisi yang Anda lamar dan soroti kualifikasi atau pengalaman Anda yang relevan.
Ketika melamar kerja via email, pastikan surat lamaranmu jelas, ringkas, dan menyoroti keterampilan yang relevan. Setelah berhasil lolos tahap seleksi dokumen, kamu perlu mempersiapkan diri untuk tahap berikutnya, yaitu interview kerja. Tips interview kerja agar diterima sangat penting untuk meningkatkan peluangmu.
Cari tahu informasi tentang perusahaan dan posisi yang dilamar, persiapkan jawaban atas pertanyaan umum, dan berlatihlah dengan orang lain atau di depan cermin. Dengan mempersiapkan diri dengan baik, kamu dapat meningkatkan kepercayaan diri dan membuat kesan positif pada pewawancara. Ingat, tips lamaran kerja email yang baik akan mengantarkanmu ke tahap interview, dan persiapan yang matang untuk interview akan membantumu meraih kesuksesan.
Contoh Baris Subjek yang Menarik
Contoh Baris Subjek | Penjelasan | Alasan Efektif |
---|---|---|
Pengembang Web Berpengalaman dengan 5+ Tahun Pengalaman untuk Posisi Senior | Menyoroti pengalaman dan keterampilan yang relevan | Langsung dan informatif |
Analis Data Bersemangat Mencari Peluang di Bidang Kesehatan | Menunjukkan antusiasme dan minat pada industri tertentu | Menarik perhatian perekrut di bidang tersebut |
Spesialis Pemasaran Digital dengan Rekam Jejak Terbukti dalam Meningkatkan Keterlibatan | Memperlihatkan nilai dan dampak pekerjaan Anda sebelumnya | Membuktikan bahwa Anda dapat memberikan hasil |
Perancang UX/UI Berbakat dengan Keahlian dalam Desain yang Berpusat pada Pengguna | Menonjolkan keterampilan khusus dan pendekatan desain Anda | Menarik perekrut yang mencari kandidat yang terampil |
Manajer Penjualan yang Sukses dengan Keahlian Membangun Hubungan | Menunjukkan kemampuan Anda untuk membangun hubungan dan mendorong penjualan | Menarik perhatian perekrut yang mencari kandidat dengan keterampilan interpersonal yang kuat |
Memulai Email dengan Salam yang Tepat
Salam pembuka yang tepat sangat penting dalam email lamaran kerja karena memberikan kesan pertama yang profesional dan sopan.
Salam yang Profesional
- Kepada Yth. [Nama Penerima]
- Kepada Yth. [Nama Penerima],
- Dengan hormat,
- Selamat siang/sore, [Nama Penerima]
- Yang terhormat,
Contoh Penggunaan Salam yang Tepat
Ketika nama penerima diketahui:
Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima],
Dalam mengirim lamaran kerja via email, penting untuk memperhatikan etika dan tata bahasa yang baik. Namun, jangan lupa juga untuk mempelajari tips kerja di bank yang spesifik. Tips kerja di bank akan membantumu memahami budaya kerja, jenis pekerjaan yang tersedia, dan kualifikasi yang dibutuhkan.
Dengan menguasai hal ini, kamu dapat menyesuaikan lamaran kerja emailmu agar lebih sesuai dan meningkatkan peluang diterima.
Ketika nama penerima tidak diketahui:
Kepada Yth. Tim Rekrutmen,
Ketika melamar melalui email umum:
Dengan hormat,
Menyusun Paragraf Pembuka yang Kuat
Paragraf pembuka adalah kesan pertama yang diberikan pada perekrut. Oleh karena itu, penting untuk membuatnya kuat dan mengesankan. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk menulis paragraf pembuka yang efektif:
Menyatakan Posisi dan Sumber Lowongan
Langsung nyatakan posisi yang dilamar dan sebutkan sumber informasi lowongan, misalnya situs web perusahaan atau platform perekrutan.
Tips Membuat Paragraf Pembuka yang Mengesankan
- Tunjukkan Antusiasme:Ekspresikan semangat dan minat yang tulus terhadap posisi dan perusahaan.
- Sorot Keterampilan yang Relevan:Sebutkan keterampilan dan pengalaman yang paling relevan dengan posisi yang dilamar.
- Kuantifikasi Pencapaian:Gunakan angka dan metrik untuk mengukur pencapaian dan menunjukkan dampak pekerjaan sebelumnya.
- Gunakan Bahasa Profesional:Gunakan bahasa yang formal, jelas, dan ringkas.
- Periksa Ulang:Baca kembali paragraf pembuka dengan cermat untuk memastikan tidak ada kesalahan tata bahasa atau ejaan.
Menyorot Keterampilan dan Pengalaman yang Relevan
Saat melamar kerja melalui email, sorot keterampilan dan pengalaman yang relevan dengan posisi yang Anda lamar. Ini akan menunjukkan kepada perekrut bahwa Anda adalah kandidat yang tepat untuk pekerjaan tersebut.
Berikut beberapa teknik yang dapat Anda gunakan untuk mengidentifikasi dan menyorot keterampilan dan pengalaman yang relevan:
Identifikasi Keterampilan dan Pengalaman yang Relevan, Tips lamaran kerja email
Mulailah dengan meninjau deskripsi pekerjaan dengan cermat. Catat semua keterampilan dan pengalaman yang dicari oleh pemberi kerja. Kemudian, bandingkan keterampilan dan pengalaman Anda sendiri dengan persyaratan tersebut.
Kuantifikasi Pencapaian dan Hasil
Saat mendeskripsikan keterampilan dan pengalaman Anda, gunakan angka dan metrik untuk mengkuantifikasi pencapaian dan hasil Anda. Ini akan membantu perekrut memahami dampak pekerjaan Anda.
Untuk melamar kerja via email, perhatikan betul struktur dan tata bahasa yang digunakan. Pastikan email lamaran kerja kamu ringkas, jelas, dan sesuai dengan posisi yang dilamar. Setelah lolos tahap seleksi, jangan lupa terapkan tips agar kerja tetap produktif agar performa kamu di tempat kerja tetap optimal.
Ingat, kesan pertama sangatlah penting, baik saat melamar kerja maupun saat sudah diterima bekerja.
Cara Efektif Menyajikan Keterampilan dan Pengalaman
- Gunakan kata kunci yang relevan dari deskripsi pekerjaan.
- Sertakan contoh spesifik untuk mengilustrasikan keterampilan dan pengalaman Anda.
- Sorot keterampilan yang dapat ditransfer yang relevan dengan pekerjaan baru.
- Gunakan bahasa yang ringkas dan berdampak.
li>Sesuaikan lamaran Anda dengan setiap posisi yang Anda lamar.
Menutup Email dengan Ajakan Bertindak yang Jelas: Tips Lamaran Kerja Email
Mengakhiri email lamaran kerja dengan ajakan bertindak yang jelas sangat penting untuk mendorong perekrut menindaklanjuti lamaran Anda. Ini menunjukkan inisiatif, minat, dan kepercayaan diri Anda pada kualifikasi Anda.
Ajakan Bertindak Efektif
Tabel berikut mencantumkan beberapa ajakan bertindak efektif dan alasan mengapa efektif:
Ajakan Bertindak | Alasan Efektif |
---|---|
“Saya berharap dapat menjadwalkan wawancara untuk mendiskusikan lebih lanjut bagaimana kualifikasi saya dapat menguntungkan tim Anda.” | Menunjukkan keinginan untuk melanjutkan proses dan minat pada peran tersebut. |
“Saya tersedia untuk wawancara kapan saja sesuai kenyamanan Anda.” | Menunjukkan fleksibilitas dan kesediaan untuk segera bertindak. |
“Saya telah melampirkan portofolio saya untuk tinjauan Anda.” | Memberikan nilai tambah dan menunjukkan kepercayaan pada keterampilan Anda. |
“Saya ingin mengatur panggilan telepon untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang pengalaman saya.” | Menunjukkan inisiatif dan keinginan untuk terhubung secara langsung. |
“Saya bersemangat untuk mempelajari lebih lanjut tentang posisi ini dan bagaimana saya dapat berkontribusi pada organisasi Anda.” | Menunjukkan minat dan antusiasme yang tulus. |
Ulasan Penutup
Ingat, lamaran kerja email yang efektif adalah kunci untuk membuka pintu peluang kerja. Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menyusun email yang mengesankan, mengomunikasikan nilai Anda dengan jelas, dan memicu minat perekrut. Ambil tindakan sekarang, perbarui lamaran kerja email Anda, dan mulailah perjalanan menuju kesuksesan karier.
Jawaban untuk Pertanyaan Umum
Bagaimana cara membuat baris subjek email yang menarik?
Gunakan kata-kata yang kuat dan spesifik, sesuaikan dengan posisi yang dilamar, dan tambahkan sentuhan pribadi.
Apa saja salam email profesional yang umum digunakan?
“Dear [Nama Perekrut]”, “Kepada Yth. [Nama Perekrut]”, “Dengan hormat, [Nama Anda]”